Tausiyah Ba’da Dzuhur di Kejaksaan Tinggi Riau yang disampaikan oleh Ust. Chairul Ichwan, S. PDI

oleh
oleh

Pekanbaru  –  Bertempat di Masjid Al-Mizan Kejaksaan Tinggi Riau, telah dilaksanakan Tausiyah Ba’da Dzuhur di Kejaksaan Tinggi Riau yang disampaikan oleh Ust. Chairul Ichwan, S. PDI yang diikuti oleh pegawai di lingkungan Kejaksaan Tinggi Riau, sekira pukul 12.30 WIB s/d selesai, Rabu (09/8/2023)

Dalam penyampaiannya Ust. Chairul Ichwan, S. PDI menyampaikan Rahmat Allah subhanahu wa ta’ala yang besar mencari penyelesaian dengan salat ketika menghadapi setiap kesulitan berarti mendatangkan rahmat Allah Subhanahu Wa Ta’ala. Jika rahmat Allah datang,tidak akan ada lagi kesulitan yang tersisa.

Banyak riwayat yang menyebutkan tentang hal ini. Para sahabat radhiallahu anhum yang selalu mengikuti setiap langkah Baginda Nabi Muhammad juga sering melakukannya. Sayyidina Abu Darda’ radhiallahu anhu “jika terjadi angin topan Baginda Rasulullah Shallallahu Alaihi Wasallam akan bergegas masuk ke masjid dan tidak akan keluar dari masjid sebelum angin reda”. Demikian juga ketika terjadi gerhana matahari atau bulan, Baginda Rasulullah Shallallahu Alaihi Wasallam akan bergegas mengerjakan salat.

Sayyidina suhaib radhiyallahu Anhu meriwayatkan dari Baginda Nabi shallallahu alaihi wasallam ,beliau bersabda para nabi alaihimussalam setiap kali menghadapi kesulitan akan bergegas melaksanakan salat.

Selanjutnya Ust. Chairul Ichwan, S. PDI menyampaikan Terdapat kisah lain mengenai Sayyidina Ibnu Abbas radhiallahu Anhu, dalam perjalanan ia mendapatkan berita kematian saudaranya yang bernama Sayyidina kotsam radhiallahu Anhu, ia segera turun dari untanya dan mengerjakan salat dua rakaat. Dipinggir jalan ia berdoa cukup lama dalam tasyahudnya kemudian ia berdiri untuk melanjutkan perjalanannya Seraya membaca Alquran.

Kegiatan Tausiyah Dzuhur di Masjid Al-Mizan Kejaksaan Tinggi Riau mengikuti secara ketat protokol kesehatan (prokes). Tutup bambang. (Hendri)