Saguriau.com (ROHUL) – Untuk mengoptimalkan Implementasi Perda Nomor 2 Tahun 2015 tentang Tanggung Jawab Sosial Perusahaan (TJSP), Pemkab Rohul melalui Forum TJSP Rohul melakukan Rapat Koordinasi Pelaksanaan Forum TJSP Khusus Pabrik Kelapa Sawit (PKS) yang beroperasi di Rohul.
Rakor Forum TJSP Rohul ini dipimpin langsung Wakil Bupati Rohul H. Indra Gunawan, di Aula Lantai III Kantor Bupati Rohul, Selasa (27/9/2022).
Turut juga dihadiri Asisten II Drs Ibnu Ulya M.Si, Ketua Komisi II DPRD Rohul Murkhas S.Pd, Ketua Komisi I Budi Darman, Sekretaris Dinas Perkebunan dan Peternakan Samsul Kamar S.Hut, Kabag Adwil M. Franovandi S.STP dan perwakilan 19 Perusahaan PKS.
H. Indra Gunawan yang juga Ketua Forum TJSP Rohul mengaku tujuan Rakor dengan Perusahaan PKS untuk menjalin sinergitas dan menyatukan persepsi bagaimana tata kelola penyaluran TJSP menyesuaikan Program, Visi dan Misi Bupati dan Wakil Bupati Rohul.
“Melalui Rakor Forum TJSP ini bagaimana Perusahaan dan Pemerintah kabupaten bersinergi, saya yakin perusahaan sudah menyalurkan TJSP, kedepan penyaluran TJSP ini juga dilaporkan ke Pemerintah kabupaten untuk diselaraskan dengan Program pembagunan Visi Misi Bupati dan Wakil Bupati,” harap Wabup.
Lanjut Wabup, meminta kepada Perusahaan PKS melaporkan setiap penyaluran TJSP ke Pemerintah kabupaten Rohul, karena hal itu sesuai dengan Instruksi Gubernur Riau.
“Dalam penyaluran TJSP perusahaan harus bersinergi, jangan nanti bikin jalan dilingkungan masyarakat sebagai akses perusahaan untuk melancarkan produksi sudah diklaim sebagai TJSP, itu bukan TJSP namanya, jadi ada standar nya yang telah ditetapkan Forum TJSP Rohul,” tegas Wabup
Diakui Wabup, tahun 2023 bakal mengekspose penyaluran TJSP sesuai dengan laporan yang akurat dan akuntabel. Sehingga dari ekspose tersebut bakal tau mana perusahaan yang sudah menyalurkan TJSP sesuai dengan 8 sasaran penyaluran TJSP.
Diantaranya dibidang, Pendidikan, Kesehatan, Infrasturktur, Bidang olahraga, seni dan budaya, Sosial dan Keagamaan, Pelestarian lingkungan, Ekonomi kerakyatan dan Pemberdayaan masyarakat Adat.
“Nawaitu kami transparan dalam Pengelolaan TJSP bisa infrastruktur, bea siswa, UMKM, program pengentasan kemiskinan. Karena Rohul ini masih di nomor 2 kemiskinan di Riau, penyaluran CSR sesuai dengan 8 sasaran dengan program pembangunan Pemkab Rohul,” harapnya.
Sementara itu, Ketua Komisi II DPRD Rohul yang juga Wakil Ketua Forum TJSP Rohul Murkhas S.Pd berharap melalui Rakor TJSP ini perusahaan bisa menyalurkan CSR nya di daerah yang belum tercover oleh Pemda.
“Contoh jika ada sekolah yang terbakar dan bantuan untuk kesejahteraan masyarakat, inilah sebenarnya yang kita harapkan TJSP dari masyarakat. Kami tidak mau dalam bentuk uang, tapi dalam bentuk bangunan fisik silahkan perusahaan yang mengkoordinirnya,”
“Kita berharap bagaimana mengelola TJSP ini agar tepat sasaran, mana program Pemerintah yang terencana tapi belum terakomodir dengan Program Pemerintah. Kemudian apa yang menjadi program pemerintah melalui Musrenbang Desa hingga Kabupaten harus bisa menjadi sasaran prioritas,” harapnya.**(SG-diki)